Samarinda (10/7). Dalam upaya mempererat sinergi antara pemerintah daerah dan organisasi keagamaan, LDII Kalimantan Timur beraudiensi ke Gubernur Kalimantan Timur H. Rudy Mas’ud di Aula Lantai II Kantor Gubernur, Senin (7/7) lalu.
Pertemuan itu menjadi kolaborasi strategis mendukung transformasi sumber daya manusia di Bumi Etam menuju Generasi Emas 2045. LDII Kaltim mengatakan dukungannya terhadap program unggulan Pemprov Kaltim, salah satunya Gratispol.
Program itu selaras dengan misi LDII dalam membina umat melalui pendidikan dan penguatan akhlak. “Kami mendukung penuh program Gratispol karena sejalan dengan visi dakwah kami dalam menumbuhkan generasi yang cerdas, berakhlak, dan cinta tanah air,” ujar salah satu pengurus LDII Kaltim.
Gubernur Rudy Mas’ud mengapresiasi dukungan tersebut. Rudy juga menegaskan bahwa Gratispol tak hanya janji kampanye, melainkan komitmen nyata dan visi jangka panjang pemerintah provinsi dalam membangun SDM unggul.
“Gratispol adalah investasi SDM yang konkret. Kami ingin memastikan akses pendidikan tinggi yang adil, bermutu, dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat Kalimantan Timur,” tegas Gubernur Rudy dalam pertemuan tersebut.
Menurutnya, LDII berperan strategis dalam pembinaan moral dan akhlak generasi muda. Ia berharap LDII dapat menjadi motor penggerak utama dalam dakwah dan pendidikan karakter, mendampingi program-program pembangunan pemerintah yang berorientasi pada kesejahteraan dan keberlanjutan.
“Kami sangat berharap LDII bisa ikut aktif menjaga nilai-nilai luhur bangsa, memperkuat dakwah dan pendidikan moral untuk generasi muda. Ini adalah fondasi penting menuju Indonesia Emas,” ujarnya.
Dalam arahannya, Gubernur juga berpesan agar LDII di Kalimantan Timur tetap solid dan terorganisir dalam bekerja. Kolaborasi dan koordinasi yang baik, menurutnya, akan menghasilkan dampak nyata bagi masyarakat luas. “Soliditas dan satu komando adalah kunci. Semua kegiatan harus terencana dengan baik, dan benar-benar memberikan manfaat luas bagi masyarakat Kalimantan Timur,” ucap Rudy.
Sementara itu, Wakil Ketua DPW LDII Kaltim H Imam Sujono Lutfi menyampaikan komitmen penuh untuk mendukung program-program Pemprov Kaltim, termasuk Gratispol. Mereka menilai program ini selaras dengan misi LDII dalam membina umat melalui pendidikan dan penguatan akhlak.
“Kami mendukung penuh program Gratispol karena sejalan dengan visi dakwah kami dalam menumbuhkan generasi yang cerdas, berakhlak, dan cinta tanah air,” ujar Imam.
Pertemuan yang berlangsung hangat selama hampir dua jam itu diakhiri dengan shalat Dzuhur berjamaah di Masjid Nurul Mu’minin, di lingkungan Kantor Gubernur, dan ditutup dengan ramah tamah makan siang bersama di Pendopo Odah Etam.
Audiensi ini menjadi bukti bahwa kolaborasi pemerintah dan ormas keagamaan bukan hanya mungkin, tetapi sangat penting dan strategis dalam menghadapi tantangan masa depan, terutama dalam membangun karakter dan kualitas generasi penerus bangsa di era transformasi nasional.