Sukoharjo (19/8). Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Nur Hasan dan LDII Sukoharjo menggelar Gerak Jalan Sehat di Sidorejo, Kecamatan Bendosari, Minggu, (10/8/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Ketua DPD LDII Sukoharjo, Dalono Abdul Rosyid, menyampaikan kegiatan ini menjadi sarana berbagi sekaligus memeriahkan HUT RI. “Kegiatan yang kami selenggarakan hari ini bukan hanya sebatas berbagi santunan, tetapi juga menjadi momentum untuk mempererat kebersamaan serta memeriahkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia. Melalui momen bersejarah ini, kita diajak untuk menanamkan semangat cinta tanah air sekaligus menumbuhkan jiwa sosial di tengah masyarakat,” katanya.
Ia menambahkan, ada 315 penerima manfaat yang mendapat santunan, mulai dari anak-anak hingga warga dengan keterbatasan, “Harapannya, kegiatan ini mampu memberikan manfaat nyata bagi penerima sekaligus meneguhkan peran LDII dalam terus hadir untuk masyarakat dan bangsa,” harapnya.

Anggota DPRD Sukoharjo, Machmud Lutfi Huzain, merinci penerima santunan terdiri dari 193 anak yatim, 98 penyandang disabilitas, dan 25 dhuafa. “Pemberian santunan ini tidak sekadar angka, tetapi bentuk nyata dari kepedulian sosial,” ujarnya.
Machmud menjelaskan, dari total 315 penerima, terdiri dari 193 anak yatim yang membutuhkan kasih sayang, 98 penyandang disabilitas yang tetap harus mendapat ruang dan perhatian, serta 25 dhuafa yang perlu uluran tangan.
“Inilah wujud solidaritas yang harus terus dijaga agar tidak ada yang merasa sendiri. Saya berharap, kegiatan seperti ini menjadi inspirasi bagi seluruh elemen masyarakat maupun lembaga lain untuk terus berbagi, karena dengan kebersamaan, kita bisa memperkuat ikatan sosial sekaligus menumbuhkan nilai kemanusiaan di Sukoharjo,” jelasnya.
Ketua Yayasan LKS Nur Hasan, Muhammad Yusuf Romzi, hadir bersama Kepala Dinas Sosial Sukoharjo dan sejumlah tokoh masyarakat. “Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini, apalagi pelaksanaannya turut dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial Sukoharjo dan sejumlah tokoh masyarakat. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan kuat bagi upaya menumbuhkan kepedulian bersama.
“Warga pun menyambut positif acara ini, karena tidak hanya memberikan bantuan secara langsung, tetapi juga mengikat silaturahmi antarwarga, tokoh masyarakat, dan lembaga. Dengan adanya kegiatan semacam ini, kebersamaan semakin kokoh dan rasa persaudaraan kian tumbuh, sehingga tercipta suasana harmonis yang bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat Sukoharjo,” ungkapnya.v