Kulon Progo (20/8). Menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, warga LDII PAC Banaran bersama masyarakat sekitar bergotong royong untuk kerja bakti. Acara berlangsung di halaman Masjid Al-Barokah, Pedukuhan IX, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Minggu, (3/8/2025).
Ketua PAC LDII Banaran, Eko Suryadi, mengatakan warga LDII menyambut instruksi DPP LDII mengenai kerja bakti nasional. “Selain membersihkan lingkungan masjid, kami juga tertib memasang bendera Merah Putih dan atribut kemerdekaan di rumah masing-masing. Sesuai imbauan, bendera dikibarkan sejak 1 hingga 31 Agustus,” ujarnya.
Eko menambahkan, kerja bakti berlangsung sejak pagi, dan warga LDII tampak membawa sapu, cangkul, hingga ember cat. Halaman masjid dibersihkan, parit diperdalam, sementara anak-anak ikut menata bendera kecil di sepanjang jalan kampung.
“Suasana gotong royong terasa kental saat kerja bakti. Beberapa warga mengecat pagar masjid, sementara lainnya menata gapura sederhana dengan hiasan bambu. Tak hanya orang dewasa, remaja dan anak-anak pun ikut larut dalam semangat menyambut Agustus,” katanya.

Ketua PC Galur, Pujimin, yang turut hadir, menyebut kegiatan ini sebagai bentuk nyata cinta tanah air. Ia menambahkan, kerja bakti ini bukan sekadar bersih-bersih dan pemasangan bendera. Ada nilai yang lebih besar, yaitu menumbuhkan nasionalisme, mempererat persaudaraan, dan menjaga tradisi gotong royong.
“Kalau masyarakat terbiasa berkumpul dalam kegiatan positif seperti ini, rasa persatuan akan semakin kuat. Inilah modal sosial yang sangat berharga untuk membangun desa,” ujar Pujimin.
Menurutnya, perayaan kemerdekaan semestinya tak hanya meriah dengan lomba atau hiasan, tetapi juga menghadirkan manfaat nyata. “Semangat Agustus harus bisa mendorong masyarakat lebih peduli terhadap lingkungannya, lebih guyub, dan siap bergotong royong dalam hal apa pun. Itu yang kami coba rawat melalui kegiatan kerja bakti ini,” pungkasnya.