Tangerang (23/11). DPD Kota Tangerang menggelar Festival Anak Saleh (FAS) di Gedung Serba Guna Al Furqon Al Hakim, Karawaci, Tangerang, Banten, pada Minggu (23/11). Kegiatan ini merupakan upaya pembinaan sekaligus untuk mencetak generasi muda yang cerdas, berkarakter, dan profesional religius.
Kegiatan ini bertajuk “Mewujudkan generasi unggul dengan 29 karakter luhur, menuju Indonesia emas 2045”. Kegiatan 4 tahunan ini dimeriahkan 322 peserta usia PAUD hingga SMP.
“Indonesia akan mendapat bonus demografi pada 2045, bertepatan dengan usia Indonesia ke-100. Untuk memaksimalkan bonus demografi itu, Indonesia membutuhkan generasi cerdas, berakhlak, berkarakter, berkontribusi untuk bangsa,” ujar Ketua Panitia, Solichin.
Ia memaparkan berbagai lomba diselenggarakan serentak sebagai rangkaian kegiatan FAS. Diantaranya, lomba adzan, cerdas cermat, tahfidz, hapalan doa dan dalil, serta lomba qiroat.
“Lomba-lomba ini dirancang untuk menanamkan nilai keislaman, kedisiplin dan bertujuan untuk menggali potensi peserta. Supaya di masa depan mereka dapat bersaing secara intelektual dan moral,” jelas Solichin.
Selaras dengan itu, Ketua DPD LDII Kota Tangerang, Muhamadiyah mengatakan kegiatan FAS ini merupakan wadah untuk membina generasi muda yang profesional religius. Ia menekankan pentingnya penguatan karakter sejak dini, melalui 29 karakter luhur.
“Kegiatan Festival Anak Saleh ini, menjadi upaya pembinaan sekaligus ajang evaluasi proses pendidikan dan kesempatan untuk menguji peserta,” tegasnya.
Muhamadiyah mengungkapkan bahwa kegiatan festival anak sholih akan dilaksanakan secara rutin, mengingat FAS Kota Tangerang terakhir digelar tahun 2022. “Tentunya ini merupakan wujud pembinaan generus secara berkelanjutan untuk menyongsong generasi emas,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya jiwa korsa dan menjunjung sportivitas saat mengikuti lomba. Menurutnya, penting untuk menghargai proses serta memiliki motivasi diri terus berkembang.
“Yang penting bukan kemenangan, namun proses dan kemauan untuk berkembang. Terlebih lagi, menghargai prestasi orang lain dan menjadikan motivasi diri,” ucapnya. (Thifla/Lines)














