Lamasi (5/3). PC LDII Lamasi menyelenggarakan donor darah pada Minggu (25/2) di Masjid Nurussalam, Desa Wiwitan Timur, Lamasi, Luwu. Kegiatan tersebut bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Palopo.
Menurut Ketua PC LDII Lamasi Turhamun, donor darah itu merupakan wujud kepedulian sosial LDII untuk membantu ketersediaan darah di rumah sakit, “Kegiatan ini membantu tenaga kesehatan khususnya pemenuhan kebutuhan stok darah di rumah sakit maupun ketika terjadi lakalantas yang juga setiap saat membutuhkan donor darah,” ungkap Turhamun.
Ia juga menjelaskan, donor darah merupakan salah satu dakwah bil haal mengajak kepada kebaikan. DPD LDII Kabupaten Luwu menurut Turhamun, tak hanya berkomitmen menjalin kerja sama dengan instansi pemerintah, TNI, POLRI, maupun ormas lain, salah satunya PMI yang mempunyai misi kemanusiaan. “Hal ini juga sebagai nilai ibadah membantu orang lain dan menyelamatkan jiwa manusia,” jelasnya.
Kegiatan kemanusiaan itu sejalan dengan implementasi delapan bidang pengabdian LDII untuk bangsa dan negara, sebab kepedulian menjadi kunci penguatan kebersamaan, serta menjaga persatuan.
Sementara itu, menurut tenaga medis dr. Rusli donor darah sebaiknya dilakukan setiap tiga bulan sekali. “Sebagai sukarelawan donor darah, perlu memahami syarat sebagai pendonor, seperti ibu yang sedang hamil, menyusui, atau sedang haid dilarang melakukan donor darah, serta yang sedang mengonsumsi obat tertentu,” kata Rusli.
Sebanyak 48 warga LDII yang terdaftar sebagai calon pendonor. Meski demikian, hanya terkumpul 33 kantong darah karena ada pendaftar terkendala faktor umur, HB, imun, hipertensi, dan lain sebagainya. Acara ini juga dihadiri Dandim 1403 Palopo, Letkol Arm. Kabit Bintaro Priyambodo, dan KTU UDD PMI Palopo Masdang Laode (eva).
