Jakarta (21/6). Organisasi kemasyarakatan (Ormas) Islam seperti Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, LDII dan lainnya sangat krusial dalam mendukung kemajuan bangsa. Hal itu diungkapkan anggota Komisi V DPR RI, Hanan A. Rozak, saat berkunjung ke kantor DPP LDII, Jakarta, pada Jumat (20/6).
“Ormas seperti Muhammadiyah, NU dan LDII berkontribusi besar dalam mengangkat harkat dan martabat bangsa. Mereka hadir membantu masyarakat di bidang pendidikan, kesehatan, dan lain-lain. Ini bentuk kearifan lokal yang tidak banyak dimiliki negara lain,” tuturnya.
Mantan Bupati Tulang Bawang itu menekankan pentingnya kolaborasi antara otoritas dan ormas keagamaan dalam mengatasi persoalan masyarakat, khususnya di sektor ekonomi, pertanian dan pendidikan. “Sebagian besar masyarakat desa adalah petani. Profesi ini harus kita angkat dan perkuat. Kita mulai dari hal-hal kecil, dari masalah paling mendasar,” ujarnya.
Politikus Partai Golkar itu menjelaskan, ia bersyukur bisa menyalurkan bioflok kepada warga LDII di Lampung. Hal itu sebagai wujud tanggung jawabnya sebagai legislator dalam memfasilitasi masyarakat. “Saya sebagai Anggota DPR RI tugasnya memfasilitasi, bukan mengeksekusi. Dulu saya pernah menjadi bupati, itu peran eksekutor. Sekarang sebagai legislator, tetapi semoga bisa diimplementasikan di lapangan,” tambahnya.
Dalam kunjungannya, Hanan mengapresiasi kiprah LDII yang telah menjangkau pelosok tanah air. Menurutnya, LDII ini memiliki jaringan yang luas, hingga ke tingkat desa. “Sebagai wakil rakyat dari daerah pemilihan Lampung II, saya sering berinteraksi dengan masyarakat, termasuk keluarga besar LDII. Kami saling memberi dan menerima, dan saya merasa sangat terbantu dengan jaringan LDII di lapangan,” ungkapnya.
Kedatangan Hanan A. Rozak diterima oleh Ketua Umum DPP LDII KH. Chriswanto Santoso, didampingi Sekretaris Umum H. Dody Taufiq Wijaya, serta Ketua DPP LDII Rubiyo.
KH. Chriswanto menekankan pentingnya sinergi antara kekuatan masyarakat sipil dan otoritas negara. “Kami dari masyarakat sipil sangat membutuhkan kerja sama dengan pemegang otoritas. Kunjungan ini menunjukkan kesamaan visi yang saling memperkuat. Kita tidak lagi bicara angan-angan, tetapi aksi dan realisasi di tengah masyarakat,” ujarnya.
Ia juga menyambut positif keselarasan program DPR RI dan LDII, khususnya di sektor pangan. “Pak Hanan ini spesialis di bidang pertanian dan peternakan. Ini sejalan dengan salah satu bidang pengabdian prioritas LDII, yaitu ketahanan pangan. Bahkan Pak Hanan sudah mempraktikkan langsung di Lampung. Tinggal perluasan jaringan saja dan kolaborasi, apalagi ia punya banyak koneksi di DPR,” jelasnya.
KH. Chriswanto berharap kerja sama ini dapat meningkatkan kontribusi LDII dalam membantu pemerintah mewujudkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. “Dengan kami bekerja sama dengan otoritas dan sesama ormas, maka bisa membantu pemerintah agar kesejahteraan masyarakat lebih paripurna,” tutupnya.