PALING UPDATE
Nuansa Persada
No Result
View All Result
Nuansa Persada
No Result
View All Result
Home Kesehatan

Seberapa Besar Risiko Langsung Tidur Setelah Sahur?

in Kesehatan
376
0
Seberapa Besar Risiko Langsung Tidur Setelah Sahur?

Ilustrasi: Pinterest.

556
SHARES
2.5k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Makan sahur adalah hal penting selama Ramadan, karena tubuh akan bersiap untuk tidak menerima asupan seharian. Sayangnya, ada kebiasaan buruk yang sering kali dilakukan setelah sahur, yakni tidur.

Rasa kantuk umumnya timbul setelah makan sahur, sehingga mendorong otak untuk tidur. Tetapi, apakah sudah menyadari risiko yang terkait dengan kebiasaan ini?

Dokter Umum Halodoc, Rizal Fadli, menjelaskan salah satu risiko yang muncul dari kebiasaan tidur setelah makan sahur adalah peningkatan asam lambung atau dikenal sebagai refluks asam lambung (GERD).

“Gastroesophageal Reflux Disease atau yang biasa disingkat GERD, adalah gangguan yang terjadi karena aliran balik asam dari lambung ke kerongkongan karena katup yang memisahkan lambung dan tenggorokan tidak menutup dengan sempurna. Kondisi ini normal jika terjadi sesekali, tetapi jika terjadi terlalu sering, dapat berdampak buruk bagi kesehatan,” jelasnya.

Ia menambahkan, tidur langsung setelah makan dapat memperlambat proses pencernaan. Saat tidur, tubuh tidak dapat mencerna makanan secara efisien seperti saat keadaan terjaga. Efeknya, perut terasa kembung, tidak nyaman, atau bahkan menyebabkan masalah pencernaan yang lebih serius.

Tips untuk Mengurangi Kebiasaan Tidur Setelah Sahur

Rizal memberikan tips untuk mengatasi masalah kesehatan yang timbul akibat tidur setelah sahur. Salah satunya dengan memastikan tidur yang cukup di malam hari. “Rasa kantuk saat sahur bisa juga disebabkan oleh kurangnya tidur, oleh karena itu penting untuk mendapatkan 7-8 jam tidur setiap malam,” tuturnya.

Selain itu, ia menyarankan untuk mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang saat sahur, yang mengandung karbohidrat dan protein untuk menyuplai energi yang diperlukan selama berpuasa Ramadan. Tapi jangan berlebihan, karena dapat memicu kantuk.

Terakhir, Rizal menyarankan untuk melakukan aktivitas ringan setelah sahur. Sehingga membantu menjaga fungsi organ tubuh tetap aktif dan bermetabolisme dengan baik, tetap terjaga dan mampu melawan rasa kantuk. (dita)

Tags: Kebiasaan TidurKesehatan

Related Posts

Ngopi Sehat, Memang Bisa?
Kesehatan

Ngopi Sehat, Memang Bisa?

by admin
July 19, 2025
0

Bagi kebanyakan orang, mengonsumsi kopi di pagi hari adalah ritual wajib yang tidak boleh terlewatkan. Aroma khas dan kafein dapat membangkitkan semangat...

Read more
Makan Buah atau Minum Jus, Mana yang Lebih Sehat?
Kesehatan

Makan Buah atau Minum Jus, Mana yang Lebih Sehat?

by admin
June 22, 2025
0

Minum jus buah terasa lebih praktis dan nikmat, apalagi saat cuaca panas. Namun, apakah pilihan ini lebih sehat dibanding makan buah segarnya...

Read more
Benarkah Makan Malam Bikin Gemuk? Ini Penjelasan Medisnya
Kesehatan

Benarkah Makan Malam Bikin Gemuk? Ini Penjelasan Medisnya

by admin
June 22, 2025
0

Kalimat seperti “jangan makan malam, nanti gemuk” mungkin sudah tak asing di telinga kita. Banyak orang menghindari makan setelah pukul 8 malam...

Read more
Langsung Mandi Saat Berkeringat, Aman atau Berisiko?
Kesehatan

Langsung Mandi Saat Berkeringat, Aman atau Berisiko?

by admin
June 22, 2025
0

Tubuh penuh keringat setelah beraktivitas sering kali menjadi alasan utama untuk segera mandi. Sensasi lengket, bau badan, hingga rasa tidak nyaman mendorong...

Read more
Minum Air Hangat Bisa Hancurkan Lemak? Ini Kata Pakar Kesehatan
Kesehatan

Minum Air Hangat Bisa Hancurkan Lemak? Ini Kata Pakar Kesehatan

by admin
June 19, 2025
0

Jakarta – Belakangan, klaim bahwa minum air hangat secara rutin dapat menghancurkan lemak tubuh dan membantu menurunkan berat badan ramai diperbincangkan. Namun,...

Read more
Vape, Antara Tren dan Ancaman Bagi Kesehatan
Kesehatan

Vape, Antara Tren dan Ancaman Bagi Kesehatan

by admin
June 13, 2025
0

Sejak kemunculannya, rokok elektrik yang sering disebut Vape atau Vaporizer telah menyebar luas dan menjadi tren di tengah masyarakat Indonesia, terutama di kalangan...

Read more
Nuansa Persada

Majalah Resmi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII). Hubungi kami untuk layanan iklan online: marketing@nuansaonline.com

Follow Us

Recent News

Inspiratif, Warga LDII Makassar Raih Guru Besar UNM dengan Segudang Karya

Inspiratif, Warga LDII Makassar Raih Guru Besar UNM dengan Segudang Karya

August 1, 2025
Bekali Keterampilan Mendidik Anak, LDII Solok Helat Edukasi Parenting Skill

Bekali Keterampilan Mendidik Anak, LDII Solok Helat Edukasi Parenting Skill

August 1, 2025

ARSIP

  • Iklan
  • Privacy & Policy

© 2021 - Designed by LataniyaWeb

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Ekonomi Bisnis
  • Energi
  • Fa Aina Tadzhabun
  • Iptek
  • Apa Siapa
  • Digital
  • Hukum
  • Jejak Islam
  • Kesehatan
  • Kisah Teladan
  • Laporan
  • Lentera Hati
  • Liputan Khusus
  • Lintas Daerah
  • Resonansi
  • Olah Raga
  • Opini
  • Pendidikan
  • Remaja
  • Siraman Rohani
  • Khutbah (PDF)
    • Khutbah Jumat Bahasa Arab
    • Idul Fitri Bahasa Arab
    • Idul Fitri (ust. Aceng Karimullah)
    • Idul Fitri (ust. Imam Rusdi)
    • Idul Adha (ust. Aceng Karimullah)
    • Idul Fitri (Kediri 2017)

© 2021 - Designed by LataniyaWeb

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In