PALING UPDATE
Nuansa Persada
No Result
View All Result
Nuansa Persada
No Result
View All Result
Home Nasional

Sumpah Pemuda Pondasi Bangsa, Pemenuhan Hak Sipil Adalah Prioritas

in Nasional
408
0
Sumpah Pemuda Pondasi Bangsa, Pemenuhan Hak Sipil Adalah Prioritas

Mengenai Sumpah Pemuda, Prof. Singgih menegaskan cita-cita tersebut harus terus dirawat, dengan mewujudkan harapan para pendiri bangsa. Foto: LINES.

566
SHARES
2.6k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (28/10). Sumpah Pemuda yang dicetuskan pada 28 Oktober 1928, merupakan cita-cita luhur yang melampaui zamannya. Ada para pemuda yang menyatakan bangkitnya suatu bangsa, jauh sebelum negara berdiri. Sumpah Pemuda menjadi modal dasar penting kemerdekaan Indonesia pada 1945.

“Semua masyarakat Indonesia mengetahui, Sumpah Pemuda adalah wujud dari keinginan untuk membangun dan mengkonstruksi bangsa Indonesia sebelum merdeka. Sumpah Pemuda menghasilkan sumpah setia para pemuda di Indonesia yang berisi tentang semangat persatuan dan rasa cinta terhadap tanah air,” ujar Guru Besar Ilmu Sejarah Universitas Diponegoro, Singgih Tri Sulistiyono.

Singgih memaparkan kondisi bangsa Indonesia sebelum Sumpah Pemuda, terfragmentasi ke dalam pelbagai golongan kelompok dan suku bangsa yang memiliki ikatan primordial (paling dasar) terutama berdasarkan kesukuan. Namun, dengan adanya semangat “Bersatu Bangun Bangsa”, yang juga menjadi tema Sumpah Pemuda 2022. Para pemuda kala itu akhirnya bersatu untuk membangun bangsa yang baru.

“Mereka berusaha membentuk suatu bangsa baru yang namanya bangsa Indonesia. Mereka berkeinginan memerdekakan diri dari penjajahan Belanda. Dan memiliki tujuan satu, membangun suatu bangsa bersama menuju masyarakat yang lebih makmur dan bebas dari penjajahan,” ungkapnya.

Dengan kondisi tanpa tanah air, karena masih dijajah Belanda, mereka mendeklarasikan lahirnya bangsa dan negara serta bahasa Indonesia. Tanpa adanya wilayah yang mereka miliki, menjadi modal untuk berjuang, “Sehingga pada tanggal 17 Agustus 1945, mereka berhasil menjadi sebuah bangsa yang memiliki wilayah teritorial, yang disebut bangsa Indonesia,” tutur Singgih yang juga Ketua DPP LDII.

Menurutnya, Sumpah Pemuda 1928 merupakan bentuk kesepakatan atau kontrak sosial akan lahir sebuah negara bangsa. Lalu, proses Indonesianisasi dan bertanah air satu, lahir pada 1945. Selanjutnya Deklarasi Juanda pada 1957 meneguhkan wilayah Indonesia.

Namun Singgih menegaskan pula cita-cita Sumpah Pemuda harus terus dirawat, dengan mewujudkan harapan para pendiri bangsa, “Cita-cita Sumpah Pemuda harus diwujudkan dengan melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,” ujarnya.

Generasi muda saat ini dan masa mendatang, lanjut Singgih, harus menyadari bahwa Sumpah Pemuda menjadi perjanjian luhur untuk mengatasi berbagai persoalan dalam rangka mewujudkan cita-cita bangsa sesuai dengan UUD 1945, “Masa depan Indonesia tergantung dari cara berpikir generasi muda terhadap jiwa dan semangat dari Sumpah Pemuda,” tegasnya.

Generasi muda harus berani mengambil sikap dan resiko, untuk mewujudkan Indonesia sebagaimana yang dicita-citakan oleh para pendiri bangsa Indonesia.

Bekerja Keras untuk Pemenuhan Hak-hak Sipil

Ketua DPP LDII Bidang Hubungan Antar Lembaga dan Luar Negeri Prof. Singgih Tri Sulistiyono saat mendampingi Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso audiensi ke Mabes TNI. Foto: LINES.

Senada dengan Singgih, Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso mengatakan, Sumpah Pemuda adalah perekat bangsa yang majemuk seperti Indonesia. Namun, romansa sejarah yang dirawat dengan baik, akan menghadapi tantangan global, “Saya sepakat, bahwa generasi muda harus menempuh berbagai risiko untuk melanjutkan cita-cita para pendiri bangsa, hingga ratusan tahun ke depan,” ujar KH Chriswanto.

Menurutnya, sejarah telah mencatat pada abad 20, terdapat negara-negara yang kuat bubar tidak sampai satu abad, “Uni Sovyet bubar dan gagal mewujudkan utopia sosialisme. Di abad 21 negara-negara Barat yang maju sedang diuji demokrasinya, yang mereka anggap bisa membawa kemakmuran. Nyatanya, Amerika Serikat dan Uni Eropa yang demokrasi itu, sedang krisis ekonomi yang mengarah ke krisis sosial,” ungkapnya.

Ini jadi pengingat bagi kita semua, cita-cita bangsa harus diperjuangkan dengan memenuhi hak-hak sipil, yakni mewujudkan masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera, “Sebagaimana yang dicita-citakan para pendiri bangsa, dan termaktub dalam Pembukaan UUD 1945,” imbuh KH Chriswanto.

Ia mengajak segenal elemen masyarakat, untuk kembali mengingat pesan Sumpah Pemuda. Kemudian membantu pemerintah dalam menyukseskan pembangunan, “Pemerintah tentu butuh masukan. Hari ini, masukan dan kritik sangat diperlukan, tapi juga yang terpenting adalah solusi. Ormas bisa membantu pemerintah, dengan mengisi ruang-ruang yang tak tersentuh pembangunan. Itulah konsep masyarakat madani, di mana rakyat aktif membantu dan bersinergi dengan pemerintah,” pungkas KH Chriswanto.

Related Posts

Silaturahim dengan Ketua Umum MUI Banten, LDII Dukung Suksesnya Munas XI MUI
Nasional

Silaturahim dengan Ketua Umum MUI Banten, LDII Dukung Suksesnya Munas XI MUI

by admin
November 23, 2025
0

Serang (22/11). DPW LDII Provinsi Banten audiensi dengan Ketua Umum MUI Banten, A. Bazari Syam di kantornya, pada Rabu (19/11). Ketua DPW...

Read more
Komdigi Bersama Mitra Strategisnya Teken MoU Perkuat Literasi Digital Nasional
Nasional

Komdigi Bersama Mitra Strategisnya Teken MoU Perkuat Literasi Digital Nasional

by admin
November 23, 2025
0

Jakarta, (23/11). Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan mitra strategis, termasuk...

Read more
Peringati HSN 2025, Ponpes Wali Barokah Ikuti Acara Mancing Sarungan
Nasional

Peringati HSN 2025, Ponpes Wali Barokah Ikuti Acara Mancing Sarungan

by admin
November 19, 2025
0

Kediri (19/11). Ponpes Wali Barokah bersama ratusan warga Kelurahan Burengan mengikuti kegiatan "Mancing Sarungan" di kolam pancing Omah Sawah Burengan, Kota Kediri,...

Read more
SMK Multazam Bogor Kunjungan Kerja ke DPP LDII Belajar Etika Kerja dan Media Sosial
Nasional

SMK Multazam Bogor Kunjungan Kerja ke DPP LDII Belajar Etika Kerja dan Media Sosial

by admin
November 17, 2025
0

Jakarta (17/11). Kepala Sekolah SMK Multazam Bogor, Anwar Husnul Hadi saat kunjungannya bersama rombongan siswa ke Kantor DPP LDII, Jakarta (17/11) mengatakan,...

Read more
Singgih Tri Sulistiyono: KH Sholeh Darat Melawan Kolonialisme dengan Intelektual dan Spiritual
Nasional

Singgih Tri Sulistiyono: KH Sholeh Darat Melawan Kolonialisme dengan Intelektual dan Spiritual

by admin
November 17, 2025
0

Semarang (16/11). Pemerintah Kota Semarang bersama Universitas Diponegoro dan Arsip Nasional Republik Indonesia menggelar seminar internasional “The Legacy of K.H. Sholeh Darat...

Read more
LDII Harap Kakao dan Kopi Tingkatkan Ekspor dan Daya Saing Komoditas
Nasional

LDII Harap Kakao dan Kopi Tingkatkan Ekspor dan Daya Saing Komoditas

by admin
November 17, 2025
0

Jakarta (17/11). Ketua DPP LDII Rubiyo menegaskan pentingnya inovasi teknologi dalam budidaya kakao dan kopi, untuk meningkatkan produktivitas sekaligus memperbaiki mutu hasil...

Read more

Trending

Menghitung Tanpa Angka
Nasehat

Menghitung Tanpa Angka

13 hours ago
LDII Wonogiri Ikuti Rakorwil Jateng, Soroti Penguatan Organisasi dan Pendidikan
Lintas Daerah

LDII Wonogiri Ikuti Rakorwil Jateng, Soroti Penguatan Organisasi dan Pendidikan

1 day ago
Jelang Muswil LDII Kepri, Ketum Ajak Media Evaluasi Program Kerja LDII
Lintas Daerah

Jelang Muswil LDII Kepri, Ketum Ajak Media Evaluasi Program Kerja LDII

1 day ago
LDII Pemalang Perkuat Sinergi Kamtibmas Lewat Audiensi dengan Polsek
Lintas Daerah

LDII Pemalang Perkuat Sinergi Kamtibmas Lewat Audiensi dengan Polsek

1 day ago
Terima Audiensi, Bupati Serang Apresiasi Program Pengabdian dan Zero Waste LDII
Lintas Daerah

Terima Audiensi, Bupati Serang Apresiasi Program Pengabdian dan Zero Waste LDII

1 day ago
Nuansa Persada

Majalah Resmi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII). Hubungi kami untuk layanan iklan online: marketing@nuansaonline.com

Follow Us

Recent News

Menghitung Tanpa Angka

Menghitung Tanpa Angka

November 24, 2025
LDII Wonogiri Ikuti Rakorwil Jateng, Soroti Penguatan Organisasi dan Pendidikan

LDII Wonogiri Ikuti Rakorwil Jateng, Soroti Penguatan Organisasi dan Pendidikan

November 23, 2025

ARSIP

  • Iklan
  • Privacy & Policy

© 2021 - Designed by GenerusMedia

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Ekonomi Bisnis
  • Energi
  • Fa Aina Tadzhabun
  • Iptek
  • Apa Siapa
  • Digital
  • Hukum
  • Jejak Islam
  • Kesehatan
  • Kisah Teladan
  • Laporan
  • Lentera Hati
  • Liputan Khusus
  • Lintas Daerah
  • Resonansi
  • Olah Raga
  • Opini
  • Pendidikan
  • Remaja
  • Siraman Rohani
  • Khutbah (PDF)
    • Khutbah Jumat Bahasa Arab
    • Idul Fitri Bahasa Arab
    • Idul Fitri (ust. Aceng Karimullah)
    • Idul Fitri (ust. Imam Rusdi)
    • Idul Adha (ust. Aceng Karimullah)
    • Idul Fitri (Kediri 2017)

© 2021 - Designed by GenerusMedia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In