Purbalingga (21/7). Wakil Bupati Purbalingga, Dimas Prasetyahani membuka kegiatan Perkemahan Akhir Tahun Ajaran (Permata) Cinta Alam Indonesia (CAI) 2025. Kegiatan ini diikuti sedikitnya 400 kader remaja dari LDII se-Kabupaten Purbalingga, di Pondok Pesantren Wali Barokah, Desa Cipawon, Kecamatan Bukateja, Kabupaten Purbalingga, pada Senin, 7 Juli 2025
Permata CAI 2025 mengusung tema “Perhebat Karakter Pemuda Profesional, Religius, dan Berazaskan Pancasila Guna Memperkokoh Eksistensi Bangsa di Bawah Naungan NKRI”. Kegiatan berlangsung selama tiga hari, sejak 7 hingga 9 Juli 2025.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Purbalingga, Dimas menegaskan kamping Permata CAI bukan sekadar kegiatan perkemahan biasa. Kegiatan ini menjadi wadah pembentukan karakter, penanaman cinta tanah air, dan kepedulian terhadap lingkungan hidup.
“Melalui kegiatan ini, para remaja diajak untuk lebih disiplin, bertanggung jawab, dan cinta lingkungan. Nilai-nilai ini sangat relevan di tengah tantangan zaman, di mana degradasi moral dan kerusakan alam menjadi isu yang harus kita hadapi bersama,” kata Dimas.
Ia juga berharap para peserta dapat tumbuh menjadi pribadi tangguh, berakhlak mulia, menjauhi perilaku negatif, dan menjadi pelopor perubahan positif di tengah masyarakat.
Ketua DPD LDII Kabupaten Purbalingga, Kusno Raharjo, mengapresiasi Wakil Bupati yang berkenan membuka acara tersebut. Ia menjelaskan bahwa kegiatan Permata CAI diisi dengan berbagai pembekalan, antara lain materi kebangsaan, hukum, kepemudaan, dan kewirausahaan.
“Peserta juga diajak mengimplementasikan 29 karakter luhur generasi bangsa dalam kehidupan sehari-hari. Semoga kegiatan ini melahirkan generasi penerus yang cerdas secara intelektual dan matang secara spiritual dalam menyongsong Indonesia Emas 2045,” ujar Kusno.