Magelang (15/9). Pemerintah Kabupaten Magelang menggelar doa bersama di Pendopo drh. Soepardi, Kompleks Setda Kabupaten Magelang, Jawa Tengah pada Minggu (31/8/2025). Acara bertajuk “Doa Bersama Cipta Kondusifitas untuk Keamanan Kabupaten Magelang” ini para pimpinan Kabupaten Magelang, tokoh masyarakat, dan tokoh agama se-Kabupaten Magelang.
Bupati Magelang, Grengseng Pamuji, menyoroti dinamika sosial yang berkembang di tingkat nasional hingga lokal. Ia menyebut doa bersama menjadi kekuatan spiritual untuk menenangkan hati, memperkuat tekad, dan membuka jalan kebaikan.
“Semoga melalui doa bersama ini, Allah memberikan petunjuk dan perlindungan bagi warga Kabupaten Magelang maupun seluruh rakyat Indonesia,” ujar Grengseng.
Ia menegaskan keamanan dan ketertiban tidak hanya bergantung pada aparat, melainkan menjadi tanggung jawab bersama. Grengseng mencontohkan semangat guyub rukun di lingkungan RT dan RW sebagai benteng keamanan masyarakat. Ia juga mengajak warga menyebarkan pesan damai melalui media sosial.

Ketua DPD LDII Kabupaten Magelang, Modrik Santoso, hadir bersama pengasuh Pondok Pesantren Sabillul Muttaqin, Waryono. Ia menekankan pentingnya kedewasaan warga dalam menyikapi situasi saat ini.
“Kami selalu mengimbau warga, khususnya LDII, untuk lebih dewasa dalam menyikapi kondisi saat ini. Jangan sampai melakukan tindakan yang merugikan diri sendiri maupun orang lain,” kata Modrik.
LDII Kabupaten Magelang aktif memberikan edukasi agar warganya menjadi warga negara yang taat aturan. “Organisasi ini juga mendorong generasi muda lebih bijak bermedia sosial dengan memanfaatkannya untuk menyebarkan pesan damai dan menolak segala bentuk kerusuhan,” pungkas Modrik.