PALING UPDATE
Nuansa Persada
No Result
View All Result
Nuansa Persada
No Result
View All Result
Home Nasehat

Kreteria Memilih Calon Istri Idaman

in Nasehat
379
0
Kreteria Memilih Calon Istri Idaman

Ust. Mifta Khuddin Mubarok dalam tayangan Oase Hikmah LDII TV beberapa waktu yang lalu menjelaskan perlu mengetahui kriteria memilih pasangan hidup. Foto: LINES

548
SHARES
2.5k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Ust. Mifta Khuddin Mubarok dalam tayangan Oase Hikmah LDII TV beberapa waktu yang lalu menjelaskan perlu mengetahui kriteria memilih pasangan hidup. Selain menyiapkan niat yang benar sebelum menikah, harus mengetahui kriteria dalam memilih pasangan hidup sesuai sunnah Nabi Muhammad SAW dan syariat Islam.

Sabda Nabi Muhammad SAW :

يُنْكَحُ الْمَرْأَةُ لِأَرْبَعٍ  لِمَالِهَا وَلِحَسَبِهَا وَلِجَمَالِهَا وَلِدِينِهَا ، فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّينِ تَرِبَتْ يَدَاكَ

“Wanita dinikahi karena empat perkara, karena hartanya, keturunannya, kecantikannya dan agamanya, maka pilih wanita yang taat beragama, niscaya engkau beruntung.” (HR. Bukhari dan Imam Muslim)

Ia menjelaskan, umumnya wanita dinikahi karena empat hal, pertama, hartanya, kedua, nasab keluarganya, ketiga, kecantikannya. Terakhir Nabi memberi penekanan dalam kreteria terakhir terkahir yaitu kefahaman agamanya seorang wanita sebagai calon istri.

Nabi Muhammad SAW bersabda :

فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّينِ تَرِبَتْ يَدَاكَ

“Maka pilihlah wanita yang taat beragama,”

Ust. Mifta menerangkan tentang sabda Nabi di atas bahwa, bukan berarti menikahi wanita cantik, kaya, mempunyai nasab yang baik  itu tidak boleh dinikah. Melainkan dalam sabda tersebut Nabi lebih mengutamakan memilih menikahi wanita yang mempunyai kefahaman agama yang baik.

“Boleh menikahi wanita cantik, kaya bahkan wanita berpangkat atau memiliki nasab yang bagus tapi kefahaman seorang wanita juga harus diutamakan,” tegasnya. Karena jika mengutamakan kefahaman agama maka hakikinya keharmonisan hidup dan dalam rumah tangga akan didapatkan.

Ia menjabarkan bahwa tiga kriteria seperti kecantikan, harta dan jabatan itu nikmat dunia yang bersifat sementara, sedangkan kefahaman agama yang baik akan dibawa sampai menjelang wafat. “Nabi pernah bersabda, ketika kamu tidak memilih wanita yang faham maka kamu akan menjadi orang yang rugi,” jelasnya.

Ust. Mifta menerangkan bahwa tolak ukur wanita faham agama dijelaskan oleh Nabi dalam sebuah riwayat. Suatu ketika Nabi pernah ditanya oleh para sahabat, mereka berkata :

أَيُّ النِّسَاءِ خَيْرٌ؟

“Siapakah perempuan yang paling baik?”

Nabi bersabda :

التي تسره إذا نظر، وتطيعه إذا أمر

“Yaitu yang paling menyenangkan jika dilihat suaminya, menaati suami jika diperintah,

الَّتِي تَسُرُّهُ إِذَا نَظَرَ، وَتُطِيعُهُ إِذَا أَمَرَ، وَلَا تُخَالِفُهُ فِي نَفْسِهَا وَمَالِهَا بِمَا يَكْرَهُ

“Yaitu yang paling menyenangkan jika dilihat suaminya, mentaati suami jika diperintah, dan tidak menyelisihi suami pada diri dan hartanya sehingga membuat suami benci.” (HR. An-Nasai dan Ahmad)

Ust. Mifta menceritakan bahwa sahabat bertanya pada Nabi tentang kriteria wanita salihah. Nabi menjawab ciri pertama wanita salihah itu menyenangkan jika dipandang suami. Mungkin jika dinilai dari paras tidak terlalu cantik, tapi memiliki senyuman yang manis sehingga suami ketika memandang istrinya merasa senang.

”Ciri kedua, ketika diperintah suami dapat menaatinya. Istri wajib taat dengan catatan selama perintahnya tidak maksiat. Misal perintah untuk melayani suami, mengambilkan sesuatu, memasakan hidangan kesukaan suami. Terakhir, ciri wanita salihah adalah yang tidak mau membuat benci dengan menyelisihi suami pada diri dan hartanya.

Ia menjelaskan yang dimaksud tidak menyelisihi suami pada diri dan hartanya adalah ketika istri mau mengikuti apa yang diperintahkan suami untuk tidak melakukan suatu perkara dan mampu menjaga amanat harta yang telah dititipkan atau dikelola oleh istri. Riwayat hadis lain menerangkan bahwa Nabi ditanya oleh sahabat, mereka berkata :

يَا رَسُولَ اللَّهِ، أَيُّ الْمَالِ نَتَّخِذُ؟

“Ya Rasulullah, harta apa yang boleh kita ambil?”

Kemudian, Nabi bersabda :

لِيَتَّخِذْ أَحَدُكُمْ قَلْبًا شَاكِرًا وَلِسَانًا ذَاكِرًا وَزَوْجَةً مُؤْمِنَةً تُعِينُ أَحَدَكُمْ عَلَى أَمْرِ الْآخِرَةِ

“Hendaknya salah seorang dari kalian menjadikan hati yang bersyukur, lisan yang berdzikir dan istri mukminah yang menolong salah seorang dari kalian dalam urusan akhiratnya.” (HR. Ibnu Majah)

Ust. Mifta menerangkan bahwa tiga harta yang harus dimiliki yaitu, pertama, hati yang selalu bersyukur, kedua, lisan yang selalu berdzikir, ketiga adalah istri salihah. Istri yang selalu menolong suaminya, membantu dan mendukung dalam urusan akhirat atau ibadah. Ketika suami membutuhkan dukungan dan nasihat istri selalu mendampingi dalam semua urusan kebaikan.

Terakhir ia mendoakan semoga kita mendapatkan istri yang salihah, keturunan yang baik serta keluarga yang sakina mawadah warohmah, Amin. (Nabil)

Related Posts

Menjaga Niat
Nasehat

Menjaga Niat

by admin
June 16, 2025
0

Oleh: Faidzunal A. Abdillah, Pemerhati sosial dan lingkungan – Warga LDII tinggal di Serpong, Tangerang Selatan (Pelajaran dari Sebuah Pohon dan Dua...

Read more
Awas Selilit
Nasehat

Awas Selilit

by admin
June 9, 2025
0

Oleh: Faidzunal A. Abdillah, Pemerhati sosial dan lingkungan – Warga LDII tinggal di Serpong, Tangerang Selatan Banyak kepala, lewat kedua matanya, bisa...

Read more
Keutamaan Puasa Arafah
Nasehat

Keutamaan Puasa Arafah

by admin
June 3, 2025
0

Oleh Dewan Penasihat Pusat DPP LDII KH Edy Suparto Puasa Arafah 9 Zulhijah 1446 H akan jatuh pada 5 Juni 2025. Puasa...

Read more
Menepi di Kolam Pencerahan : Kisah Hati yang Mengalir
Nasehat

Menepi di Kolam Pencerahan : Kisah Hati yang Mengalir

by admin
June 3, 2025
0

Oleh: Faidzunal A. Abdillah, Pemerhati sosial dan lingkungan – Warga LDII tinggal di Serpong, Tangerang Selatan Di zaman serba cepat ini, setiap...

Read more
Secangkir Bahagia: Belajar Bersyukur dari Kesederhanaan
Nasehat

Secangkir Bahagia: Belajar Bersyukur dari Kesederhanaan

by admin
May 27, 2025
0

  Oleh: Thonang Effendi Di suatu sore yang damai, langit Jogja menggantungkan cahaya lembut di ufuk barat. Di sebuah angkringan kecil pinggir...

Read more
Kita Bukanlah Kaka Tua
Nasehat

Kita Bukanlah Kaka Tua

by admin
May 26, 2025
0

Oleh: Faidzunal A. Abdillah, Pemerhati sosial dan lingkungan – Warga LDII tinggal di Serpong, Tangerang Selatan Seorang sahabat, dalam suatu acara jalan...

Read more

Trending

Manajemen Kerja Ala LDII Selaras dengan Konsep Perbaikan Global
Opini

Manajemen Kerja Ala LDII Selaras dengan Konsep Perbaikan Global

2 minutes ago
Keluarga Medan Latihan Pertama dan Utama
Opini

Keluarga Medan Latihan Pertama dan Utama

15 minutes ago
Wujudkan Generasi Emas yang Religius, LDII Indramayu Gelar Bina Prestasi Anak Saleh XIV
Lintas Daerah

Wujudkan Generasi Emas yang Religius, LDII Indramayu Gelar Bina Prestasi Anak Saleh XIV

46 minutes ago
Tingkatkan Publikasi, LDII Luwu Gelar Pelatihan Manajemen Jurnalistik
Lintas Daerah

Tingkatkan Publikasi, LDII Luwu Gelar Pelatihan Manajemen Jurnalistik

11 hours ago
LDII dan Sakonas SPN Helat Implementasi Kecakapan Dasar di Ponpes
Nasional

LDII dan Sakonas SPN Helat Implementasi Kecakapan Dasar di Ponpes

11 hours ago
Nuansa Persada

Majalah Resmi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII). Hubungi kami untuk layanan iklan online: marketing@nuansaonline.com

Follow Us

Recent News

Manajemen Kerja Ala LDII Selaras dengan Konsep Perbaikan Global

Manajemen Kerja Ala LDII Selaras dengan Konsep Perbaikan Global

June 17, 2025
Keluarga Medan Latihan Pertama dan Utama

Keluarga Medan Latihan Pertama dan Utama

June 17, 2025

ARSIP

  • Iklan
  • Privacy & Policy

© 2021 - Designed by LataniyaWeb

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Ekonomi Bisnis
  • Energi
  • Fa Aina Tadzhabun
  • Iptek
  • Apa Siapa
  • Digital
  • Hukum
  • Jejak Islam
  • Kesehatan
  • Kisah Teladan
  • Laporan
  • Lentera Hati
  • Liputan Khusus
  • Lintas Daerah
  • Resonansi
  • Olah Raga
  • Opini
  • Pendidikan
  • Remaja
  • Siraman Rohani
  • Khutbah (PDF)
    • Khutbah Jumat Bahasa Arab
    • Idul Fitri Bahasa Arab
    • Idul Fitri (ust. Aceng Karimullah)
    • Idul Fitri (ust. Imam Rusdi)
    • Idul Adha (ust. Aceng Karimullah)
    • Idul Fitri (Kediri 2017)

© 2021 - Designed by LataniyaWeb

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In