PALING UPDATE
Nuansa Persada
No Result
View All Result
Nuansa Persada
No Result
View All Result
Home Nasional

LDII : “Indonesia Harus Mandiri dan Swasembada Pangan!”

in Nasional
376
1
556
SHARES
2.5k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta (23/5) – Wabah virus corona belum juga usai, belum ada yang bisa mengetahui secara persis kapan pandemi virus corona ini akan berakhir. Selain masalah kesehatan, masalah lain muncul, yaitu pangan. Hal ini membuat sejumlah negara di dunia mulai memproteksi ketersediaan pangan mereka dengan mengurangi ekspor. Bagaimana di negeri kita Indonesia? Hal ini menjadi bahasan DPP LDII dalam acara “Silaturahim dan Buka Puasa Bersama Wartawan” yang diselenggarakan di Kantor DPP LDII, Patal Senayan.

Ketua DPP LDII Prasetyo Sunaryo yang menjadi narasumber, membuka dengan sebuah pernyataan, “Dalam sejarah, nenek moyang bangsa Indonesia tidak pernah mengimpor bahan pangan, bahkan sebaliknya.”

“Sejak zaman Sriwijaya, Majapahit, Demak, dan kerajaan-kerajaan lainnya, belum pernah Indonesia mengimpor. Justru kerajaan-kerajaan itu mengekspor beras ke mancanegara,” ujar Prasetyo Sunaryo dalam konferensi pers terkait ketahanan pangan, Rabu (20/5/2020). Pemerintah Indonesia sering melakukan impor bahan pangan yang membuat petani terpukul saat memasuki masa panen. Itu baru salah satu dari rentetan permasalahan yang dihadapi petani. Seolah-olah petani Indonesia terjajah di tanah sendiri. Ketahanan pangan sangat bergantung dari pemerintah sebagai regulator. Bahkan pangan bisa dijadikan alat diplomasi selain air dan energi. Dengan demikian penguasaan pangan merupakan hal yang penting dalam geopolitik.

Di sisi lain petani harus selalu kreatif dan inovatif untuk meningkatkan produksi pertanian. Maka, DPP LDII mengusulkan 3 hal. Pertama soal perlindungan petani. Petani-petani kita, seperti yang dikatakan Prasetyo Sunaryo, sulit dan takut untuk melakukan inovasi karena tersandera regulasi dan birokrasi yang kurang mendukung inovasi. Prasetyo Sunaryo berujar bila temuan bibit atau pupuk, bahkan juga obat pada tanaman, bila dilakukan oleh individu atau sekelompok petani, tidak harus dihadapkan pada birokrasi dan hukum. Bahkan bila perlu, pemerintah bisa memberi izin produk bibit dari petani. Dengan membantu riset dan hak intelektual. “Dengan begitu, petani bisa menjadi subjek dan negara melakukan proteksi,” ujarnya Prasetyo mengingatkan.

Ketahanan pangan justru tak tercipta ketika pemerintah menekan kreativitas, atau lebih mementingkan tanaman tertentu. “Kita bisa berpaling ke sejarah, titik mula kekurangan pangan di Pulau Jawa, ketika Belanda menerapkan sistem tanam paksa, yang menyebabkan sawah-sawah berubah menjadi tanaman tebu, hanya untuk mengisi kekosongan kas akibat Perang Jawa,” imbuh Prasetyo Sunaryo.

Usulan kedua DPP LDII selanjutnya adalah petani harus memiliki akses pembiayaan yang mudah dan transparan agar petani bisa berinovasi. Prasetyo Sunaryo kemudian membandingkan dengan negara-negara lain. “Kenapa Amerika dan Uni Erpoa memberikan subisidi yang besar kepada petani 30 milyar Euro atau US$ 20 milyar per tahun? Mereka menanamkan suatu nilai bahwa seseorang untuk memanen harus menanam dulu, itu merupakan filosofi yang ditanamkan sejak generasinya,” ujarnya. Jadi petani sekarang harus diberikan saluran kredit yang jelas dan kreatifitasnya harus dilindungi. Lembaga yang menaungi petani harus dihidupkan kembali seperti BULOG dan BRI, sehingga petani memiliki rasa aman tenang.

Usulan ketiga adalah petani harus memiliki lembaga pemasaran yang terintegrasi. ketika hendak menjual komoditas, petani saat ini tersandera oleh pasar. Harga komoditas menjadi tidak pasti ketika dikuasai oleh mafia pangan. Sehingga ada istilah “Walau harga naik, petani tetap tidak sejahtera”. Kejadian di lapangan, petani tidak ada jalur untuk menjual hasil pertanianya selain ke tengkulak kecil, untuk kemudian dijual ke tengkulak yang lebih besar. “Maka petani harus diberdayakan. Indonesia harus memiliki mekanisme distribusi pangan yang merata. Seperti Jawa timur di Malang, Brastagi di Sumatera. Kita juga tingkatkan konsumsi sayur mayur dan buah buahan dari 170 gram menjadi 400 gram per hari,” ujar Prasetyo Sunaryo.

DPP LDII berharap, ketahanan pangan ini menjadi fokus perhatian pemerintah. Indonesia harus bisa mandiri dan swasembada pangan, jangan sampai hanya mahir memanajemen impor pangan.    [lines/d86]

Tags: CoronaCovid-19DPP LDIILDIILembaga Dakwah Islam IndonesiaPanganPetaniSwasembada

Related Posts

LDII dan Sakonas SPN Helat Implementasi Kecakapan Dasar di Ponpes
Nasional

LDII dan Sakonas SPN Helat Implementasi Kecakapan Dasar di Ponpes

by admin
June 16, 2025
0

Jakarta (16/6). Departemen Pemuda Kepanduan Olahraga dan Seni Budaya DPP LDII bersama Satuan Komunitas Nasional Pramuka Sekawan Persada Nusantara (Sakonas SPN) menggelar...

Read more
Ponpes Gadingmangu Helat Khitanan Massal, Layani Puluhan Anak dari Berbagai Desa
Nasional

Ponpes Gadingmangu Helat Khitanan Massal, Layani Puluhan Anak dari Berbagai Desa

by admin
June 16, 2025
0

Jombang (16/6). Ponpes Gadingmangu menghelat “Khitanan Massal Tahunan”, di Ponpes Gadingmangu, Jombang, Jawa Timur, pada Rabu (11/6). Program tersebut diikuti 64 anak...

Read more
Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Ponpes Gadingmangu Helat Aksi Bersih Lingkungan
Nasional

Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Ponpes Gadingmangu Helat Aksi Bersih Lingkungan

by admin
June 14, 2025
0

Jombang (14/6). Ponpes Gadingmangu menyelenggarakan “Aksi Bersih-bersih Lingkungan dan Apel Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia”.  Acara itu dihelat pada 3-5 Juni, melibatkan...

Read more
Ketum DPP LDII: Haji Mabrur dan Kurban Jadi Pijakan Membangun Peradaban Bangsa
Headlines

Ketum DPP LDII: Haji Mabrur dan Kurban Jadi Pijakan Membangun Peradaban Bangsa

by admin
June 14, 2025
0

Jakarta (14/6). Gelombang kedatangan pertama jamaah haji Indonesia akan terjadi pada pekan depan. Jamaah haji berjumlah 221.000 orang diharapkan dapat mengubah kehidupan...

Read more
Ponpes Minhajurrosyidin: Kurban Tingkatkan Ketakwaan dan Kesalehan Sosial
Nasional

Ponpes Minhajurrosyidin: Kurban Tingkatkan Ketakwaan dan Kesalehan Sosial

by admin
June 10, 2025
0

Jakarta (10/6). Pondok Pesantren (Ponpes) Minhajurrosyidin di Jakarta Timur sukses menggelar rangkaian kegiatan Hari Raya Idul Adha 1446 H, pada Jumat, (6/6)...

Read more
Badan Pengelola Keuangan Haji Berikan Hewan Kurban Pada Ponpes Minhajurrosyidin
Nasional

Badan Pengelola Keuangan Haji Berikan Hewan Kurban Pada Ponpes Minhajurrosyidin

by admin
June 7, 2025
0

Jakarta (7/6). Menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) menyerahkan hewan kurban ke Ponpes Minhajurrosyidin, Jakarta, Kamis, (5/6)....

Read more

Trending

Pelepasan Siswa dan Siswi berprestasi SMP Al Fuqon Boarding School Kota Tangerang
Lintas Daerah

Pelepasan Siswa dan Siswi berprestasi SMP Al Fuqon Boarding School Kota Tangerang

17 hours ago
LDII Kabupaten Bandung Siapkan Kader Unggul dan Berkarakter
Lintas Daerah

LDII Kabupaten Bandung Siapkan Kader Unggul dan Berkarakter

22 hours ago
Ketua LDII Majalengka Hadiri Rapat Paripurna Hari Jadi ke-535 Kabupaten Majalengka
Lintas Daerah

Ketua LDII Majalengka Hadiri Rapat Paripurna Hari Jadi ke-535 Kabupaten Majalengka

1 day ago
Manajemen Kerja Ala LDII Selaras dengan Konsep Perbaikan Global
Opini

Manajemen Kerja Ala LDII Selaras dengan Konsep Perbaikan Global

1 day ago
Keluarga Medan Latihan Pertama dan Utama
Opini

Keluarga Medan Latihan Pertama dan Utama

1 day ago
Nuansa Persada

Majalah Resmi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII). Hubungi kami untuk layanan iklan online: marketing@nuansaonline.com

Follow Us

Recent News

Pelepasan Siswa dan Siswi berprestasi SMP Al Fuqon Boarding School Kota Tangerang

Pelepasan Siswa dan Siswi berprestasi SMP Al Fuqon Boarding School Kota Tangerang

June 17, 2025
LDII Kabupaten Bandung Siapkan Kader Unggul dan Berkarakter

LDII Kabupaten Bandung Siapkan Kader Unggul dan Berkarakter

June 17, 2025

ARSIP

  • Iklan
  • Privacy & Policy

© 2021 - Designed by LataniyaWeb

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Ekonomi Bisnis
  • Energi
  • Fa Aina Tadzhabun
  • Iptek
  • Apa Siapa
  • Digital
  • Hukum
  • Jejak Islam
  • Kesehatan
  • Kisah Teladan
  • Laporan
  • Lentera Hati
  • Liputan Khusus
  • Lintas Daerah
  • Resonansi
  • Olah Raga
  • Opini
  • Pendidikan
  • Remaja
  • Siraman Rohani
  • Khutbah (PDF)
    • Khutbah Jumat Bahasa Arab
    • Idul Fitri Bahasa Arab
    • Idul Fitri (ust. Aceng Karimullah)
    • Idul Fitri (ust. Imam Rusdi)
    • Idul Adha (ust. Aceng Karimullah)
    • Idul Fitri (Kediri 2017)

© 2021 - Designed by LataniyaWeb

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In