Bandung, (06/10) — Dalam rangkaian acara menuju Musyawarah Daerah (Musda) ke-8, DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Bandung sukses menggelar kegiatan donor darah pada Sabtu (5/10/2024). Kegiatan ini berlangsung di Gedung Serba Guna Sabilul Muttaqin, dimulai pukul 08.00 WIB, dan diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai Pimpinan Cabang LDII se-Kota Bandung.
Wakil Ketua DPD LDII Kota Bandung, Gumilar, mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya donor darah serta membantu memenuhi kebutuhan darah di rumah sakit. “Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat besar, tidak hanya bagi masyarakat yang membutuhkan darah, tetapi juga memberikan contoh bentuk kepedulian sosial yang dapat kita lakukan,” ujar Gumilar.
Kegiatan donor darah ini didukung oleh tenaga medis dari Palang Merah Indonesia (PMI), dengan dr. Achmad Firar turut memberikan edukasi kepada peserta tentang manfaat donor darah bagi kesehatan. Ia menjelaskan, donor darah tidak hanya membantu penerima, tetapi juga memberi manfaat bagi pendonor. “Donor darah merangsang produksi sel darah baru, menjaga kesehatan jantung, dan memeriksa kesehatan secara umum. Pendonor bisa mendonorkan darahnya kembali setelah jeda minimal 61 hari,” terangnya.
Salah satu peserta, H. Zaki Abdillah, yang telah melakukan donor darah kesembilan kalinya, berbagi pengalaman tentang pentingnya donor darah. “Saya rutin mengikuti kegiatan donor darah, baik di kantor maupun di tempat lain. Kali ini saya ikut di LDII. Setetes darah kita bisa menyelamatkan nyawa, dan saya mengajak semua orang untuk mencoba donor darah karena sangat bermanfaat,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, puluhan kantong darah berhasil dikumpulkan. DPD LDII Kota Bandung berkomitmen untuk terus berkontribusi melalui berbagai kegiatan sosial yang dapat memberikan dampak langsung bagi masyarakat.
Musda ke-8 LDII Kota Bandung rencananya akan digelar pada akhir bulan Oktober 2024, dengan agenda utama pemilihan kepemimpinan baru serta pembahasan program kerja organisasi ke depan.