Lamasi (21/10). PC LDII Lamasi menggelar pembekalan kewirausahaan sebagai salah satu pembinaan dalam membentuk generasi penerus yang profesional religius. Acara itu dilaksanakan pada Sabtu (19/10) di Masjid Nurussalam, Lamasi, Sulawesi Selatan.
Acara yang bertujuan untuk mengembangkan keterampilan generasi muda tersebut, dihadiri Ketua Yayasan Tau Mattuju Luwu, Ridwan Mabbi sebagai pemateri. Ia menjelaskan generasi muda harus memiliki sifat jujur, amanah, dan integritas yang tinggi.
“Pola pikir anak zaman sekarang itu setelah lulus bekerja kantoran. Sedangkan saingan di luar sana banyak, sehingga kami bekali kemandirian dan motivasi, khususnya hardskill agar dapat mengembangkan usaha sendiri yang berpeluang serta menjadi sumber maisah kedepannya jika sudah berumah tangga,” jelas Ridwan.
Lebih lanjut, Ridwan mengungkapkan pembekalan ini juga untuk menyosong Indonesia Emas 2045, sehingga generasi muda siap menghadapi era globalisasi.
“Sebagai contoh di Jepang, warganya memiliki sifat etos kerja, disiplin, serta jujur yang dapat kita tiru untuk mewujudkan sumber daya manusia yang handal. Karena manusia itu harus memiliki tiga potensi yaitu cipta, karya, dan karsa yang merupakan bagian dari Tridaya,” kata Ridwan.
Senada dengan Ridwan, Wakil Ketua PC LDII Lamasi, Sutadi berharap kegiatan ini mampu mendorong serta memberikan semangat terhadap generasi muda sehingga menjadi generasi penerus yang profesional religius.
“Ini salah satu implementasi program-program pembinaan LDII, di mana generasi muda harus memiliki sifat mandiri. Bahkan, kami berharap program 29 karakter dapat terus ditingkatkan dalam kehidupan sehari-hari, “Mereka diharapkan terus mengembangkan keterampilannya, berkarya, serta berinovasi sesuai bakat dan minatnya. Agar bisa kompetitif di masa yang akan mendatang,” tutup Sutadi. (Eva).
