Manokwari (19/6). DPW LDII Papua Barat menghelat Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) II sebagai tindak lanjut Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) II LDII. Rakorwil berlangsung hybrid dengan studio utama Gedung Al-Mubarok, Manokwari pada Kamis (1/5).
Rakorwil dihadiri langsung jajaran pengurus DPW LDII Papua Barat dan pengurus DPD LDII Kabupaten Manokwari. Sementara mengikuti secara daring jajaran pengurus LDII Fakfak, LDII Kaimana, LDII Teluk Bintuni, serta LDII Distrik Prafi dan LDII Distrik Aimasi.
Dewan Penasihat DPW LDII Papua Barat, Kawit Haryono berkesempatan membuka Rakorwil. Acara selanjutnya dipandu oleh Sekretaris DPW LDII Papua Barat, Agus Irawan dengan menghadirkan pemateri Ketua DPW LDII Papua Barat, Suroto, Biro Hukum dan Hak Azasi Manusia Abdul Azis, dan Biro Komunikasi, Informasi dan Media (KIM) Abdulloh Avan.
“Pada sesi pemaparan materi, pemateri menekankan pentingnya sinergi antar semua tingkatan pengurus dalam menyukseskan program-program hasil Rakornas LDII 2025. Di antaranya peningkatan kemampuan public speaking, pentingnya peran media sosial di era digital, serta menyebarluaskan nilai-nilai kebaikan green dakwah,” kata Agus.
Ia menambahkan, kegiatan juga diisi dengan sesi tanya jawab yang memberikan ruang bagi peserta untuk berdiskusi dan mengklarifikasi berbagai hal terkait kebijakan dan program kerja LDII ke depan,” kata Agus.
Sementara itu, Abdul Azis dalam materinya mengingatkan seluruh peserta bahwa dalam penanganan masalah hukum warga LDII disarankan melakukannya dengan media litigasi. “Hal ini akan berdampak pada waktu, tenaga dan pembiayaan yang lebih murah, fleksibel dan dapat terbina hubungan yang baik ketimbang non litigasi.,” katanya.
Sedangkan Suroto menjelaskan sejarah ormas-ormas Islam yang ada di Indonesia. Ia menjelaskan mulai dari tanggal kelahiran berdirinya dan kiprahnya yang masih berkembang hingga saat ini.
“Kita harus belajar dari sejarah agar bisa mengambil hikmahnya. Ormas-ormas yang lebih senior tentu sudah banyak berkiprah di tengah masyarakat, hal ini harus kita pelajari,” jelas Suroto.
Sementara, Abdulloh Avan mengajak generasi muda LDII untuk semangat dalam mengembangkan media sosial yang telah dicanangkan oleh DPP LDII dan telah diperkuat oleh LDII Papua Barat. Di antaranya merilis kegiatan positif pada akun TikTok, Facebook dan YouTube DPW LDII Papua Barat.