PALING UPDATE
Nuansa Persada
No Result
View All Result
Nuansa Persada
No Result
View All Result
Home Nasehat

Tolonglah Anak (A’iinuu Aulaadakum)

in Nasehat
383
0
Tolonglah Anak (A’iinuu Aulaadakum)

Ilustrasi: LINES.

555
SHARES
2.5k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Oleh: Faidzunal A. Abdillah, Pemerhati sosial dan lingkungan – Warga LDII tinggal di Serpong, Tangerang Selatan

Di dalam Kitab Jami’ Al-Ausath, Imam Thobroni meriwayatkan sebuah hadits yang indah, walau “asing”. Banyak telinga yang belum mendengar, tapi penuh makna dan lebih sayang lagi jika tidak diperdengarkan dan disampaikan lebih luas. Terutama dalam kontek hubungan anak dengan orang tua. Hadits yang dinarasikan oleh Abu Huroiroh itu cukup membuat diri ini “menderita” untuk tidak segera meresponnya. Sebab kalau tidak segera, alamat akan menyesal, bahkan bisa menderita sebenar-benarnya. Dunia akhirat.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَعِينُوا أَوْلَادَكُمْ عَلَى الْبِرِّ، مَنْ شَاءَ اسْتَخْرَجَ الْعُقُوقَ لِوَلَدِهِ

Dari Abu Hurairah, dia berkata; Rasulullah SAW bersabda; _“Menolonglah kalian pada anak-anak kalian atas kebaikan, bagi orang yang berkehendak agar anak-anaknya tidak melukai (berani) kepada orang tuanya”. (HR ath-Thobroni)

Makna tersurat (umum) dari hadits ini, senada dengan atsar-atsar yang lain adalah kewajiban orang tua untuk mengajari adab, membekali ilmu dan mendidik anak-anak mereka dengan baik dan benar. Sekarang malah sudah diterjemahkan dalam 29 karakter. Nah, yang suka terlewat adalah makna tersirat (khususnya), yaitu bagaimana menolong anak-anak dengan perilaku sholeh dari kedua orang tuanya. Tidak hanya menyuruh mereka belajar. Tidak hanya mengirim mereka ngaji di pondok. Atau mengundang guru privat ke rumah. Menyediakan sarana dan prasarana yang lengkap. Lebih dari itu. Selain memberi bekal yang baik, sebagai hak anak, juga dibarengi dengan teladan dan perilaku yang baik pula dari kedua orang tuanya. Mencari rezeki yang halal, melakukan pekerjaan yang baik dan benar, dan membelanjakan ke jalan yang benar pula. Itulah kunci sukses dalam pendidikan anak-anak.

Setelah mengembara, mencari-cari ke dalam lembah kitab dan sela-sela waktu berguru, akhirnya saya menemukan cerita menarik seiring spirit hadits di atas. Kisah yang saya temui dari kisah Khalifah Umar bin Abdu Aziz ini. Cukup menggugah pemahaman, mengetuk jalan pencerahan dalam mendidik buah hati, wabilkhusus: bekal sebagai orang tua.

Kisah ini bermula ketika Abu Ja’far Al-Manshur diangkat sebagai khalifah kedua Bani Abbasiyah menggantikan Khalifah pertama; Abul’Abbas Al-Safaah pada tahun 137 H. Pada hari pengangkatannya Muqatil bin Sulaiman datang dan menghadapnya di istana. Kemudian Al-Manshur berkata kepada Muqatil, “Berilah aku nasehat, wahai Muqatil”. Muqatil memberikan pilihan, “Ya amirul mukminin, nasehat dari apa yang aku dengar atau yang aku lihat?” Al-Manshur menjawab, “Dari yang engkau lihat.” Muqatil berkata, “Wahai Amirul Mukminin, Khalifah Umar bin Abdul Aziz memiliki sebelas anak. Ketika wafat, beliau meninggalkan uang delapan belas dinar. Untuk membayar kain kafan lima dinar dan untuk tanah liang kuburnya empat dinar. Sisanya sembilan dinar diwariskan kepada ahli warisnya.” Setelah jeda sejenak, kemudian Muqatil melanjutkan; “Khalifah Hisyam bin Abdul Malik (pengganti Umar bin Abdul Aziz, keduanya dari Dinasti Bani Umayyah), juga memiliki sebelas anak. Ketika beliau wafat, warisan yang diperoleh oleh masing-masing anaknya satu juta dinar. Demi Allah, wahai Amirul Mukminin, pada suatu hari aku melihat salah seorang anak Umar bin Abdul Aziz bersedekah seratus ekor kuda untuk keperluan jihad fi sabilillah. Dan pada hari yang sama juga, aku melihat salah seorang anak Hisyam bin Abdul Malik sedang meminta-minta di pasar.”

Suasana hening sejenak, seolah waktu tak mau berlalu, sampai akhirnya Muqatil melanjutkan nasehatnya; Ketika itu, orang-orang bertanya kepada Umar bin Abdul Aziz menjelang wafatnya, “Apa yang engkau tinggalkan untuk anak-anakmu?” Beliau menjawab, “Aku tinggalkan untuk mereka takwa kepada Allah. Jika mereka menjadi orang-orang yang shaleh, maka Allah yang akan mengurus mereka. Jika tidak menjadi orang-orang yang shaleh, maka aku tidak akan menolong mereka untuk bermaksiat kepada Allah. ”

Umar bin Abdul Aziz benar, takwa kepada Allah adalah sebaik-baik warisan orang tua untuk anaknya. Juga dalam banyak hal. Takwa adalah panglimanya. Dan bagaimana bisa diwariskan, kalau orang tuanya sendiri tidak bertakwa? Itulah yang terjadi dengan Hisyam bin Abdul Malik. Dan rasanya itulah masalah umum yang tengah melanda. Merenungi situasi seperti ini, tak salah jika kita mengingat kembali firman Allah di dalam Surat An-Nisaa: 9;

وَلْيَخْشَ الَّذِينَ لَوْ تَرَكُوا مِنْ خَلْفِهِمْ ذُرِّيَّةً ضِعَافًا خَافُوا عَلَيْهِمْ فَلْيَتَّقُوا اللَّهَ وَلْيَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا

“Dan hendaklah takut (kepada Allah) orang-orang yang sekiranya meninggalkan di belakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka kuatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar.”

Spirit ayat ini perlu segera ditegakkan di tiap-tiap diri orang tua. Dan kisah Umar bin Abdul Aziz bisa menjadi panutan. Selain kisah pertemuan Nabi Khidir dan Nabi Musa, yang diceritakan di dalam Surat Al-Kahfi.

Melihat tumbuh kembang anak-anak seiring waktu, dengan globalisasi yang terus menderu, ditandai tebaran gadget di mana-mana, terkadang terbersit kekhawatiran mendalam. Sudahkah kita terbebas dari kutukan Surat At-Tahrim ayat 6;

“Wahai orang-orang yang beriman! Peliharalah diri kalian dan keluarga kalian dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu,…”

Dan apa jawaban yang akan kita berikan nanti? Semoga siap adanya. Dan sebelum terlanjur jauh jatuh, sembari membangun kesiapan, kesadaran dan ketakwaan diri, segeralah meminta pertolonganNya dan berdoa penuh keyakinan kepadaNya, sebagaimana doa-doa yang telah diajarkan.

Mari bersama-sama: a’iinuu aulaadakum.

Related Posts

Pikiran Sederhana
Nasehat

Pikiran Sederhana

by admin
November 3, 2025
0

(Jalan Menuju Kedamaian Hidup) Oleh Faidzunal A. Abdillah, Pemerhati sosial dan lingkungan – Warga LDII tinggal di Serpong, Tangerang Selatan Kehidupan modern...

Read more
Maknai Syukur Saat Ujian, Habib Ubaidillah Tekankan Peran Takdir dan Doa
Nasehat

Maknai Syukur Saat Ujian, Habib Ubaidillah Tekankan Peran Takdir dan Doa

by admin
October 31, 2025
0

Pengasuh Pondok Pesantren Al Ubaidah Kertosono, Habib Ubaidillah Al Hasany menjelaskan cara bersyukur dalam kesulitan melalui program Oase Hikmah di kanal LDII...

Read more
Debu dalam Nafas Kita
Nasehat

Debu dalam Nafas Kita

by admin
October 27, 2025
0

— Sebuah Renungan tentang Microplastik — Oleh Faidzunal A. Abdillah, Pemerhati sosial dan lingkungan – Warga LDII tinggal di Serpong, Tangerang Selatan...

Read more
KH Aceng Karimullah Uraikan 6 Perkara yang Menjamin Surga
Nasehat

KH Aceng Karimullah Uraikan 6 Perkara yang Menjamin Surga

by admin
October 24, 2025
0

Jakarta (24/10). Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Aini Cilandak, Jakarta Selatan, Aceng Karimullah, mengupas tema “Jaminan Surga dan Peluang bagi Umat” yang tayang...

Read more
Menikah Jadi Jalan Ibadah dan Penjaga Iman
Nasehat

Menikah Jadi Jalan Ibadah dan Penjaga Iman

by admin
October 24, 2025
0

Nganjuk (24/10). Pengasuh Pondok Pesantren Al Ubaidah Lubis Kertosono, Habib Ubaidillah Alhasaniy, mengajak umat Islam untuk tidak menunda pernikahan. Dalam ceramahnya yang...

Read more
Nasehat

Akhlakul Karimah Jadi Benteng Moral Umat di Akhir Zaman

by admin
October 21, 2025
0

Jombang (21/10). Guru Pondok Pesantren Gadingmangu, Ustaz Abdullah Husnan Habibi menyampaikan tausiyah bertajuk “Urgency dan Fadhilah Akhlaqul Karimah” dalam sebuah program Oase...

Read more

Trending

Pikiran Sederhana
Nasehat

Pikiran Sederhana

10 hours ago
Tingkatkan Kesadaran Gizi Santri, Ponpes Gadingmangu dan Puskesmas Perak Gelar Seminar
Nasional

Tingkatkan Kesadaran Gizi Santri, Ponpes Gadingmangu dan Puskesmas Perak Gelar Seminar

1 day ago
LDII Audiensi dengan Bupati Muara Enim Dukung Program Pembangunan Daerah
Lintas Daerah

LDII Audiensi dengan Bupati Muara Enim Dukung Program Pembangunan Daerah

1 day ago
LDII Kalbar: Konsolidasi Ormas Keagamaan Bisa Satukan dan Perkuat Umat
Lintas Daerah

LDII Kalbar: Konsolidasi Ormas Keagamaan Bisa Satukan dan Perkuat Umat

1 day ago
Peringati Hari Santri Nasional 2025, Ponpes Al Ubaidah Gelar Upacara
Nasional

Peringati Hari Santri Nasional 2025, Ponpes Al Ubaidah Gelar Upacara

1 day ago
Nuansa Persada

Majalah Resmi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII). Hubungi kami untuk layanan iklan online: marketing@nuansaonline.com

Follow Us

Recent News

Pikiran Sederhana

Pikiran Sederhana

November 3, 2025
Tingkatkan Kesadaran Gizi Santri, Ponpes Gadingmangu dan Puskesmas Perak Gelar Seminar

Tingkatkan Kesadaran Gizi Santri, Ponpes Gadingmangu dan Puskesmas Perak Gelar Seminar

November 2, 2025

ARSIP

  • Iklan
  • Privacy & Policy

© 2021 - Designed by LataniyaWeb

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Ekonomi Bisnis
  • Energi
  • Fa Aina Tadzhabun
  • Iptek
  • Apa Siapa
  • Digital
  • Hukum
  • Jejak Islam
  • Kesehatan
  • Kisah Teladan
  • Laporan
  • Lentera Hati
  • Liputan Khusus
  • Lintas Daerah
  • Resonansi
  • Olah Raga
  • Opini
  • Pendidikan
  • Remaja
  • Siraman Rohani
  • Khutbah (PDF)
    • Khutbah Jumat Bahasa Arab
    • Idul Fitri Bahasa Arab
    • Idul Fitri (ust. Aceng Karimullah)
    • Idul Fitri (ust. Imam Rusdi)
    • Idul Adha (ust. Aceng Karimullah)
    • Idul Fitri (Kediri 2017)

© 2021 - Designed by LataniyaWeb

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In