PALING UPDATE
Nuansa Persada
No Result
View All Result
Nuansa Persada
No Result
View All Result
Home Nasional

Pendidikan Karakter Bisa Sukses, Bila Andalkan Enam Pihak Ini

in Nasional
424
0
589
SHARES
2.7k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Surabaya (19/11). LDII memandang penting pembangunan karakter. Ini disampaikan dalam konferensi pers menjelang peluncuran platform e-learning pondokkarakter.com. Konferensi Pers ini digelar di Kantor DPW LDII Jawa Timur, Surabaya, Kamis (19/11).

Ketua DPP LDII Chriswanto Santoso yang membuka acara ini menekankan pentingnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkarakter. Ia mengatakan, LDII mengamati beberapa lingkungan strategis yang menjadi perebutan beberapa negara, yakni energi, pangan, air, dan logam. Untuk antisipasi itu SDM memegang peran penting. Dalam menyiapkan SDM inilah DPP LDII di bidang Pendidikan membuat sebuah platform e-learning pondokkarakter.com.

“Di dalam nilai-nilai SDM ini adalah terutama terkait dalam karakter dalam rangka menyongsong bonus demografi 2030 ini maka LDII mencoba berkontribusi pada pembangunan karakter,” ujar Chriswanto.

Pembangunan karakter selama ini, lanjut Chriswanto, masih banyak menekankan pada obyek (anak didik). “Kami mencoba mencari sisi lain yang berfokus pada subyek yakni stakeholder yang mendidik anak-anak. Itulah mengapa kami membuat platform pondokkarakter.com yang isinya memberikan pemahaman bagaimana cara stakeholder dalam menciptakan anak didik yang memiliki karakter kuat,” tambah Chriswanto.

Pondok karakter bakal menjadi e-learning perdana yang fokus pada pendidikan karakter. Menurut Ketua DPP LDII Basseng Muin, LDII telah memiliki sekitar 236 satuan pendidikan, mulai tingkat pendidikan dasar hingga perguruan tinggi. Di sekolah-sekolah tersebut selain mendapatkan pendidikan formal juga mendapatkan pendidikan karakter. Kemajuan sebuah bangsa bukan ditentukan dari sumber daya alam, melainkan dari karakter negara itu sendiri.

Dalam hal ini LDII mengembangkan sebuah karakter profesional religius. Profesional artinya manusia dituntut untuk ahli dibidangnya, jangan sampai negara lain yag menguasainya dan mengambil manfaat dari empat faktor itu. Adapun definisi religius adalah dimensi moralitas, manusianya harus jujur, berkarakter dan berintegritas.

Basseng menambahkan, karakter menjadi navigasi agar keterampilan tinggi mendapat arah yang tepat. Tanpa karakter, arah pembangunan tidak dapat diketahui arahnya.

“Mendidik karakter itu ada ilmunya tersendiri. Tiap stakeholder memiliki peran masing-masing. Jika stakeholder memahami perannya dan cara melakukannya perannya dalam dunia pendidkan karakter maka otomatis anak didiknya juga akan memiliki karakter profesional religius,” papar Basseng.

Ada enam stakeholder yang digagas dalam pondokkarakter.com, yakni orang tua, guru, pamong, kepala sekolah, tenaga kependidikan, dan pengelola yayasan. Keenam stakeholder sebagai subyek pendidikan ini memegang peranan penting dalam pembangunan karakter anak didik. Pendidikan tidak hanya berfokus pada obyek (anak didik) tapi juga melalui penguatan subyek berupa enam stakeholder tersebut.

Penggunaan teknologi informasi dalam pendidikan karakter memperlancar dan mempercepat proses belajar baik bagi stakeholder maupun anak didik.

”Jangan sampai terjadi penggunaan teknologi tanpa interaksi. Banyaknya informasi yang tersebar, membutuhkan kekampuan dalam mengelola informasi tersebut, “ jelas pakar pendidikan.

Siti Nurannisa yang juga hadir sebagai narasumber dalam acara ini. Nurannisa menambahkan, pendidikan bukan sekadar kognitif. Fokus hanya pada kognitif hanya akan menghilangkan momentum dalam membangun karakter anak didik.

“Pendidikan karakter tidak bisa hanya diberikan secara teknis, kognitif, dihafalkan, tapi dia hidup dan muncul tumbuh sehinggga bisa dilihat. Diharapkan enam stakeholder itu menumbuhkan dulu karakter di dalam dirinya masing-masing,” paparnya.

Lebih lanjut Nurannisa mengatakan, jika sekolah hanya sekadar kewajiban, akan menurunkan kemampuan generasi penerus. “Pendidikan karakter bisa disesuaikan dengan kekinian. Pemaknaan dan implementasinya sama, hanya mediumnya yang berubah,” tambahnya.

Menurut Nurannisa, pendidikan karakter tidak bisa sekadar konsep, teori. Dibutuhkan upaya sistematis dan terintegrasi. “Ada faktor pembiasaan, ada tahapan, proses, bukan hanya fokus pada hasil. Namun, yang terpenting ada konsistensi dalam pendidikan karakter,” pungkasnya.

Oleh: Rully Sapujagad (contributor) / Fachrizal Wicaksono (editor)

Tags: LDIIyakniyang

Related Posts

Perkuat Sinergi Manajemen Masjid, DMI Jakarta Pusat Kunjungi Ponpes Gadingmangu
Nasional

Perkuat Sinergi Manajemen Masjid, DMI Jakarta Pusat Kunjungi Ponpes Gadingmangu

by admin
October 26, 2025
0

Jombang (26/10). Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jakarta Pusat silaturahmi ke Pondok Pesantren Gadingmangu di Jombang, Jawa Timur pada Jumat - Sabtu (17-18/10)....

Read more
Kemenkes Dorong Gizi Seimbang Keluarga Untuk Cegah Stunting
Nasional

Kemenkes Dorong Gizi Seimbang Keluarga Untuk Cegah Stunting

by admin
October 25, 2025
0

Jakarta (25/10). Pencegahan stunting, pencegahan anemia remaja putri, dan pemenuhan gizi keluarga menjadi materi penting dalam acara Festival Keluarga 2025, pada Sabtu...

Read more
Saat Festival Keluarga, Komdigi Ingatkan Keluarga Berpikir Kritis dan Bijak Media Sosial
Nasional

Saat Festival Keluarga, Komdigi Ingatkan Keluarga Berpikir Kritis dan Bijak Media Sosial

by admin
October 25, 2025
0

Jakarta (25/10). Literasi digital bukan hanya mengoperasikan perangkat, tapi juga mencakup kemampuan berpikir kritis, menjaga keamanan digital, punya etika, dan membangun budaya...

Read more
LDII Gelar Festival Keluarga Atasi Dampak Buruk Media Sosial
Nasional

LDII Gelar Festival Keluarga Atasi Dampak Buruk Media Sosial

by admin
October 25, 2025
0

Jakarta (25/10). DPP LDII menggelar Festival Keluarga 2025 bertema “Digital Cermat, Gizi Tepat, Modal Keluarga Hebat” di Grand Ballroom Minhajurrosyidin, Pondok Gede,...

Read more
Muswil LDII Lampung Komitmen Cetak SDM Berkarakter untuk Sambut Indonesia Emas 2045
Nasional

Muswil LDII Lampung Komitmen Cetak SDM Berkarakter untuk Sambut Indonesia Emas 2045

by admin
October 25, 2025
0

Lampung (25/10). DPW LDII Lampung menghelat “Media Gathering Road to Muswil VIII LDII Lampung”, di kantor DPW LDII Provinsi Lampung, Bandar Lampung,...

Read more
Digital Cermat dan Gizi Tepat, LDII Bentuk Keluarga Hebat Lewat Festival Keluarga 2025
Headlines

Digital Cermat dan Gizi Tepat, LDII Bentuk Keluarga Hebat Lewat Festival Keluarga 2025

by admin
October 25, 2025
0

Jakarta (25/10). Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) menyelenggarakan Festival Keluarga 2025 di Grand Ballroom Pondok Pesantren (Ponpes) Minhaajurrosyidiin, Sabtu...

Read more

Trending

Debu dalam Nafas Kita
Nasehat

Debu dalam Nafas Kita

5 hours ago
Singgih Januratmoko dan BPKH Salurkan Program Kemaslahatan Umat kepada Yayasan Naungan LDII
Lintas Daerah

Singgih Januratmoko dan BPKH Salurkan Program Kemaslahatan Umat kepada Yayasan Naungan LDII

18 hours ago
DPP LDII Ajak Keluarga Makan Buah dan Edukasi Membaca Nyaring
Berita Nasional

DPP LDII Ajak Keluarga Makan Buah dan Edukasi Membaca Nyaring

18 hours ago
Buka Muswil VIII, Wagub Lampung Ajak Perkuat Kolaborasi Menuju Indonesia Emas 2045
Lintas Daerah

Buka Muswil VIII, Wagub Lampung Ajak Perkuat Kolaborasi Menuju Indonesia Emas 2045

18 hours ago
Perkuat Sinergi Manajemen Masjid, DMI Jakarta Pusat Kunjungi Ponpes Gadingmangu
Nasional

Perkuat Sinergi Manajemen Masjid, DMI Jakarta Pusat Kunjungi Ponpes Gadingmangu

19 hours ago
Nuansa Persada

Majalah Resmi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII). Hubungi kami untuk layanan iklan online: marketing@nuansaonline.com

Follow Us

Recent News

Debu dalam Nafas Kita

Debu dalam Nafas Kita

October 27, 2025
Singgih Januratmoko dan BPKH Salurkan Program Kemaslahatan Umat kepada Yayasan Naungan LDII

Singgih Januratmoko dan BPKH Salurkan Program Kemaslahatan Umat kepada Yayasan Naungan LDII

October 26, 2025

ARSIP

  • Iklan
  • Privacy & Policy

© 2021 - Designed by LataniyaWeb

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Ekonomi Bisnis
  • Energi
  • Fa Aina Tadzhabun
  • Iptek
  • Apa Siapa
  • Digital
  • Hukum
  • Jejak Islam
  • Kesehatan
  • Kisah Teladan
  • Laporan
  • Lentera Hati
  • Liputan Khusus
  • Lintas Daerah
  • Resonansi
  • Olah Raga
  • Opini
  • Pendidikan
  • Remaja
  • Siraman Rohani
  • Khutbah (PDF)
    • Khutbah Jumat Bahasa Arab
    • Idul Fitri Bahasa Arab
    • Idul Fitri (ust. Aceng Karimullah)
    • Idul Fitri (ust. Imam Rusdi)
    • Idul Adha (ust. Aceng Karimullah)
    • Idul Fitri (Kediri 2017)

© 2021 - Designed by LataniyaWeb

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In